Ketika Musa a.s. sedang menyendiri di hadirat Tuhannya, dalam suasana yang tak dapat dibayangkan oleh mata dan pikiran kebingungan memikirkannya, tiba-tiba kaumnya melakukan pembelotan, membuat patung anak sapi yang dapat bersuara –tetapi tidak hidup- dan menyembahnya di samping Allah.
Dan kaum Musa, setelah kepergian Musa ke gunung Thur membuat dari perhiasan-perhiasan (emas) mereka anak lembu